" Sekarang tahapan seleksi administrasi sudah di umumkan bagi yang sudah lolos seleksi administrasnya, selamat tahap ini, "
Selanjutnya, ada dua tahan yang masih belum yakni tes tertulis dan dan wawancara, maka kejeniusan dari pada pansel hebat Kabupaten Dogiyai ini terus kerja sesuai aturan yang berlaku dalam Negara Ini.
Hal itu disampaikan oleh Musa Boma Tokoh Pemuda Papua Tengah sekaligus Ketua Tim umum peduli Alam dan manusia Kapiraya kepada awak media ini 22 November 2024 melalui pesan elektronik belum lama ini.
Musa Boma menyarankan bahwa, hal yang perlu diperhatikan oleh pansel hebat Kabupaten Dogiyai memperhatikan dalam perekrutan. Siapa dia yang mampu kawal dan membelah terhadap tanah Dogiyai, Manusia Dogiyai dan juga mampu memproteksi hak-hak adat yang musti di dorong masuk menjadi DPRK Dogiyai.
" Agar masyarakat adat ini tidak korban dari konspirasi politik dan hegemoni Jakarta, karena tanah sudah habis seiring dengan habisnya manusia Papua di tanah ini, "
Dan mereka betul-betul mengerti tentang konstitusi yang penjabarannya UU Nomor 21 Tahun 2001 yang negara berikan kepada Ace dengan Papua ini. Kata Boma kepada awak media ini.
Bila pansel meletakan dasar yang keliru artinya bahwa merekrut orang orang yang belum mengerti tentang adat Tupoksi Otsus itu rakyat korban, di hak dasar mereka itu sudah pasti. Pungkasnya.
Kontributor : Lambertus Magai
